Monday, May 25, 2015

Uzbekistan Tawarkan Wisata Religi untuk Turis Indonesia




Selain Timur Tengah, ternyata Uzbekistan juga memiliki banyak tempat bersejarah bagi umat Muslim. Pemerintah Uzbekistan pun antusias menawarkan wisata religi bagi turis dari Indonesia.

Ketua Senat Uzbekistan Nigmatilla Yuldoshev menyambut baik tawaran Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Irman Gusman. Tawaran itu adalah agar Indonesia dan Uzbekistan menjalin kerjasama di bidang pariwisata, khususnya wisata religi.

"Uzbekistan siap menerima para peziaran dari Indonesia dan seluruh dunia," kata Yuldoshef kepada Irman Gusman dan rombongan anggota DPD.

Pertemuan tersebut berlangsung di gedung Senat Uzbekistan, Tashkent. Nigmatilla Yuldoshev didampingi sejumlah anggota Senat Uzbekistan.

Menurut Yuldoshef, Uzbekistan memiliki banyak tempat bersejarah yang merupakan pusat perkembangan peradaban Islam. Di Tashkent, Ibu Kota Afghanistan misalnya, tersimpan Mushaf Alquran pertama yang dibuat pada masa Usman bin Affan. Dalam Mushaf ini masih terdapat bekas ceceran darah Usman yang meninggal ditebas pedang saat membaca surat Al Baqaroh.

Di Samarkand Uzbekistan terdapat makam Imam Bukhori, tokoh mukhadisin kenamaan. Ada juga makam ulama besar pendiri Thorikat Naqsabandiyah yang memiliki ribuan pengikut di Indonesia.

Dari Irman Gusman, Yuldoshef mendapat informasi bahwa jamaah umroh dan haji Indonesia cukup besar. Jamaah umroh Indonesia tak kurang dari 1 juta per tahun. Sementara jamaah haji mencapai 200 ribuan orang pertahun. Jumlah jamaah haji bisa tembus 1 juta bila tak ada pembatasan kuota.

Selama ini jamaah umroh tersebut melakukan wisata religi ke Mesir dan Turki. Namun saat ini Mesir sedang mengalami masalah, sehingga sebagian jamaah umroh Indonesia mencari alternatif lain sebagai tempat wisata religi.

No comments:

Post a Comment