Sebuah taman bertema tentang
Islam di bangun di Chelsea. Taman tersebut mendapatkan penghargaan bergengsi
Silver Gilt Medal-Chelsea Flower Show yang dimenangkan oleh Desainer wanita
Emrat Kamelia bin Zall.
“Saya
senang mendapat penghargaan ini, dan saya berikan penghargaan ini sebagai
bentuk kehormatan untuk mereka-mereka yang telah membantu membuat taman ini
menjadi indah,” kata Desainer Emrat Kamelia bin Zall dilansir dari Onislam.
Menerima penghargaan dari RHS
Chelsea Flower Show merupakan pengalaman yang sebelumnya tidak pernah Zall
bayangkan. Zall baru saja kembali dari Dubai, melihat saudara-saudaranya
sesama muslim yang membutuhkan pertolongan.
“Tujuan saya membuat taman ini
adalah menjaga sejarah warisan Islam serta menggembangkannya dengan seni dan
budaya kekinian,” ujar Zall
The Beauty of Islam merupakan
tema besar disain taman Zall. Tema tersebut Zall buat untuk menggambarkan taman
yang mencerminkan keberagaman kehidupan UEA. Di taman itu, Zall menghadirkan
jeruk, zaitu, ara, pohon delima, dan tanaman seperti kapulaga, lada, dan
melati, dengan tujuan untuk menyoroti pertumbuhan perdagangan rempah-rempah.
Membangkitkan rute rempah-rempah Arab kuno, serta untuk mencuri perhatian para pejalan
kaki maupun para wisatawan yang datang.
Taman dengan tema The Beauty of
Islam juga bertujuan untuk menjembatani budaya Islam dan Barat. Melalui
penggabungan bahan modern dan klasik pada struktur bangunannya, Zall
terinspirasi dari orang-orang arab dan muslim dengan perpaduan puisi, aroma
kaligrafi, dan melange taman.
Seluruh perpaduan tersebut coba
Zall interprestasikan pada sebuah taman untuk menggambar bagaimana sesungguhnya
islam hadir untuk membawa perdamaian, keindahan, dan kehangatan. “Ini adalah
proyek Emirat pertama yang langsung juga mendapatkan penghargaan Chelsea Flower
Show 2015,” kata Zall yang saat ini sedang membangun perumahan di
belakang Al Bariri, Dubai.
Berada di Chelsea, sejujurnya
sudah membuat Zall merasa berada di bulan. Zall memang berambisi untuk berada
di Chelsea sebagai seorang desainer taman. Bahkan, gerimis tidak menyurutkan
semangatnya dalam bersaing dengan 14 kontestan lain untuk memperebutkan hadiah
utama.
Pada saat penjurian bahkan
suasana di Inggris sedang gerimis, tapi Zall merasa bersyukur meskipun cuaca
tidak cerah, mata juri atau hakim tetap melihat melihat taman buatannya.
Bahkan, pewaris tahta Inggris dan orang-orang Pangeran Charles beserta Istrinya
juga datang menyaksikan taman buatan Zall.
Taman The Beauty of Islam Zall
didedikasikan untuk Sheikh Zayed bin Sultan Al Nahyan almarhum Presiden UEA
yang sangat menggemari taman. Bahkan, beberapa struktur bangunan taman
buatannya terinspirasi juga dari masjid Zayed di Abu Dhabi.
“Mudah-mudahan taman ini menjadi
sebuah warisan dikemudian hari,” ujar Zall wanita Arab pertama yang ikut
berpartisipasi di Chelsea.
Zall juga memaparkan bahwa pada
taman tersebut dia menyertakan sebuah puisi yang diukir marmer berjalan di
sekitar sisi dinding. Puisi tersebut ditulis oleh Sheikh Mohammed bin Rasyid
wakil Presiden Dhubai sebagai penghormatan untuk Presiden Dhubai alharhum
Sheikh Zayed bin Sultan Al Nahyan.
Emirat Kamelia bin Zall adalah
putri sulung dari pengembang properti Zaal Mohammed Zaal yang berada di
belakang komplek perumahan mewah Dubai Al Barbari, dan yang mensponsori
penampilan Chelsea Flower Show.